Kebutuhan atap dengan bahan baja ringan saat ini semakin berkembang pesat, mulai dari bentuk, fungsi, dan konstruksinya yang beragam. Oleh sebab, itu saat akan membangun rumah, sebaiknya Anda memperhitungkan berapa total jumlah baja ringan yang dibutuhkan, budget/modal, dan konstruksi yang aman saat proses pembangunan.
Ada beberapa langkah yang perlu Anda lakukan dan rumus yang bisa Anda gunakan dalam menghitung kebutuhan baja ringan untuk atap rumah, diantaranya:
Hitung Luas Atap
Luas area ini penting dihitung untuk mengetahui pembagian ruang atau jarak pada setiap rangka baja ringan sehingga konstruksi atap menjadi kokoh dan proses pemasangan bisa sesuai gambar perancangan. Rumus menghitung luas atap adalah:
La = (Pb + Og) X (Lb + Og) / Cos
Keterangan:
La = Luas area (meter2)
Pb = Panjang Bangunan (meter)
Lb = Lebar bangunan (meter)
Og = Overstek genteng (meter)
Cos = Sudut kemiringan
Konstanta/standar kemiringan atap menggunakan baja ringan adalah sebesar 30-35 derajat. Jika kemiringan maksimal 35 derajat, maka cara menghitungnya jadi seperti ini (contoh perhitungan):
Sebuah rumah dengan ukuran P x L = 15m x 25m dan kemiringan atap sebesar 35 derajat. Maka dapat dihitung luas rangka atap baja ringan yang dibutuhkan adalah:
La = (15meter + 1,5meter) X (25meter + 1,5meter) : Cos 35
La = 16,5meter X 26,5meter : 0,819
La = 437,25meter : 0,819
La = 533,9 meter persegi
(534 meter persegi)
Jumlah Kaso dan Reng
Selanjutnya, Anda dapat menghitung jumlah Kaso dan Reng yang diperlukan. Hal ini penting untuk menghindari pemborosan dan menghemat budget saat membangun rumah. Untuk menghitung Kaso, gunakan rumus berikut:
N(kaso) = (La x Jumlah sisi bangunan) : Jumlah ruas kaso
Keterangan:
N(kaso) = Jumlah Material (pcs) (kaso)
La = Luas Atap miring (meter)
Jumlah sisi bangunan = Jumlah bidang dinding di setiap bangunan
Jumlah ruas kaso = Jumlah batang penopang kaso
Contoh Perhitungan :
Jika luas atap sudah diketahui sebesar 534 meter persegi dan jumlah sisi dinding bangunan ada 4 dinding dengan batang penopang kaso sebanyak 6 ruas maka perhitungannya adalah:
N = (La x Jumlah sisi bangunan) : Jumlah ruas kaso
N = (534 x 4) : 6
N = 2136 : 6
N = 356 pcs
Sedangkan rumus untuk mengetahui jumlah reng adalah:
N(reng) = N(kaso) X 1,2
Keterangan :
N(reng) = Jumlah reng (pcs)
N(kaso) = Jumlah Kaso (pcs)
1,2 = konstanta
Jika jumlah kaso yang dibutuhkan sebesar 356 pcs maka jumlah reng yang dibutuhkan adalah:
N(reng) = N(kaso) X 1,2
N(reng) = 356pcs X 1,2
N(reng) = 427,5 pcs
(428 pcs)
Menghitung Kebutuhan Genteng Metal
Genteng Metal adalah salah satu jenis atap bangunan yang bahan utamanya terbuat dari logam. Kebutuhan genteng metal dapat Anda hitung dengan rumus berikut:
N(genteng) = La x 1,62
Keterangan:
N(genteng) = Jumlah genteng (lembar)
La = Luas atap (meter2)
1,62 = konstanta
Contoh perhitungan:
Jika telah didapatkan luas atap sebesar 534 meter persegi, maka jumlah genteng yang dibutuhkan:
N = V x 1,62
N = 534 x 1,62
N(genteng) = 865 lembar
Sekrup untuk Mengikat
Dalam penggunaan rangka atap baja ringan dan genteng metal, dibutuhkan sekrup untuk mengikat keduanya. Ujung sekrup cukup tajam sehingga mampu melubangi reng atau kaso dengan rapi tanpa memerlukan proses pengeboran. Anda akan butuh sekrup untuk pengikat genteng dan pengikat reng. Rumus sekrup yang dibutuhkan untuk pengikat genteng adalah:
N(sekrup) = N(genteng) x 12
dengan perhitungan sebagai berikut:
N = 865 x 12
N = 10.380 pcs
Sementar rumus sekrup yang dibutuhkan untuk pengikat ke reng adalah:
N(sekrup) = La x 20
dengan perhitungan sebagai berikut:
N = 534 x 20
N = 10.680 pcs
Baja Ringan untuk Kanopi
Jika Anda akan memasang kanopi untuk halaman atau garasi rumah, Anda juga perlu tahu cara menghitung baja ringan untuk atap kanopi. Biasanya ukuran luas kanopi terutama untuk carport cukup bervariatif sesuai yang dibutuhkan. Ini rumus yang dapat digunakan:
K = (2 x L) + (4 x P) : 6
K = Jumlah batang kanopi (pcs)
L = Lebar bangunan (meter)
P = Panjang bangunan (meter)
6 = Panjang baja ringan (meter)
Contoh perhitungan:
Sebuah teras dengan luas 6×4 meter akan dibuat kanopi dengan luas yang sama. Tinggi yang dibutuhkan adalah 3 meter:
K = (2 x 4) + (4 x 6) : 6
K = 8 + 24 : 6
K = 5,3
(6 pcs baja ringan)
Lalu untuk tinggi tiang
Kt = (4 x T) : 6
Kt = Tiang dengan batang baja ringan (pcs/batang)
T = Tinggi yang diinginkan (meter)
Kt = (4 x T) : 6
Kt = (4 x 3) : 6
Kt = 12 : 6
Kt = 2 pcs baja ringan
Serta untuk kebutuhan reng
R = P : J
N(reng) =(L x R) : P(reng)
R = Jumlah ruas/potongan reng yang dibutuhkan (pcs/batang)
P = Panjang kanopi
J = Jarak standar reng (0,70m)
N(reng) = Jumlah batang reng
L = Lebar kanopi
R = Jumlah ruas reng
P(reng) = Panjang standar reng (6meter)
Jika panjang kanopi 6meter dan lebar 4meter dengan jarak reng 0,70meter dan panjang reng 6meter, maka:
R = P : J
R = 6 : 0,70
R = 8,57 = 9ruas batang reng
N = (L x R) : P(reng)
N = (4 x 9) : 6
N = 36 :6
N = 6 pcs reng
Itu dia rumus-rumus yang dapat Anda gunakan untuk menghitung kebutuhan atap baja ringan. Semoga Bermanfaat!